Istilah-istilah terkadang dirasa aneh bagi orang-orang yang baru mendengarnya, hal itu banyak terjadi di sekitar kita. Semisal Sepeda Motor, di beberapa daerah ada yang menyebutnya HONDA, padahal Suzuki atau Yamaha. Yang penting bagi mereka entah apa merek atau perusahaannya yang penting HONDA Sepeda yang ada motornya. Contoh laen: Pompa Air, entah apa pun merek atau perusahaanya ada yang menyebutnya “SANYO”. Masih banyak istilah-istilah lain yang membinggungkan kita. Itu tadi baru contoh sepele yang masih bisa kita logika.Istilah-istilah yang membuat salah satu produk atau nama perusahaan menjadi Dominan di suatu daerah biasanya karena kemajuan perusahaan tersebut yang mampu menjadi yang pertama. Seperti contoh tadi, pastinya perusahaan tersebut merupakan perusahaan yang pertama yang berhasil mempromosikan produknya di daerah tersebut. Selain itu istilah yang popular itu hasil dari Iklan yang terkonsep matang sehingga tepat sasaran. Iklan-iklan yang terkonsep matang inilah sebenarnya sangat menguntungkan perusahaan, karena efeknya akan di pakai di suatu daerah tersebut, sehingga bisa mengurangi biaya iklan/ads. Kok bisa ya? Ya karena secara tidak di sadari masyarakat terdoktrin ikut mempromosiin produk tersebut. Djarum Black sendiri sebenarnya bisa menjadi produk yang dominan. Dengan berbagai konsep iklan yang menarik sehingga masyarakat terdoktrin untuk ikut mempromosikan Djarum Black tersebut.
Di sisi lain, istilah-istilah yang aneh tersebut sangatlah merugikan perusahaan yang produknya di klaim masyarakat menjadi produk perusahaan lain. Karena hal itu tidak ada undang-undang yang mengaturnya, ya perusahaan yang di rugikan itu harus menerima pil pahitnya. Tapi pil pahit itu akan menjadi madu jika Blackinnovationawards lebih sering mengadakan event-event yang membuat bangsa ini lebih kreatif dan inovatif.
